Perkembangan Pegas Pada Kendaraan Bermotor dari Tahun ke Tahun

Oleh: Raphael Benedict,Jason Haris Januwardi,Silviana

Pegas adalah benda elastis yang digunakan untuk menyimpan energi mekanis.

contohnya penggunaan pegas pada kendaraan bermotor pada masa sekarang adalah Sistem suspensi.

Suspensi itu adalah sistem ban, udara ban, pegas,peredam kejut, dan hubungan yang menghubungkan kendaraan ke rodanya dan memungkinkan gerakan relatif antara keduanya

Pegas pada sistem suspensi dibedakan menjadi banyak macam,yaitu :

1.Pegas coil : pegas coil ini berbentuk spiral dan terbuat dari batang baja,Pegas coil ini biasanya digunakan pada kendaraan sedan

2.Pegas daun : terbuat dari bilah baja yang bengkok dan lentur,pegas daun biasa digunakan pada truk atau bus

3.Pegas batang torsi

4.air suspension

TAHAP PERKEMBANGAN PEGAS DARI ZAMAN KE ZAMAN 

• Zaman perunggu

Teknologi mulai bervariasi pada zaman ini. Zaman perunggu melihat perkembangan model pegas mentah (pinset), serta pemebuatan sejenis kereta pada tahun 1333 sebelum masehi yang dipopulerkan oleh tutankhamun dan penciptaan sistem suspensi yang sederhana yang di desain untuk menyerap daya ledak dan dibuat dengan pegas juga. Beberapa lama kemudian saat zaman roma, pegas daun juga digunakan dalam kereta.

• Zaman pertengahan

Villard the Honnecourt menciptakan gergaji listrik menggunakan kincir air untuk mendorong bilah ke satu arah sambil menekuk tiang pada saat bersamaan. Disaat tiang kembali kebentuk semula, bilah akan di tarik di arah sebaliknya

• Zaman Renaissance

Leonardo Da Vinci merupakan salah satu orang yang populer dalam zaman renaissance dan dijuluki sebagai orang yang memiliki kemampuan yang bervariasi. Dari matematika, geologi sampai ke teknik sipil dan kimia. Pada tahun 1493, ada seorang inventor dari italia yang menciptakan pegas yang digunakan dalam pistol. Pegas kecil ini membuat si pengguna senjata pistol dapat menembak dengan 1 tangan. Pada saat itu, hal tersebut adalah hal yang baru.

Banyak penemuan yang membuat perkembangan pegas meningkat pesat untuk beberapa abad. Pegas yang menjalankan jam di ciptakan di abad ke 15 serta membantu pengembangan jam besar pertama pada abad ke 16. Pada tahun 1676, robert hooke seorang ahli fisika dari inggris menemukan bahwa gaya yang diberikan pegas sebanding dengan perluasannya, denomena ini disebut Hukum Hooke

• Revolusi Industrial

Pada tahun 1763, R. Tradwell mempatenkan pegas yang tidak perlu dilumasi sesering pegas daun. Diwaktu tersebut, pegas baru di ciptakan juga, gabungan dari pegas biasa dan pegas jam dan menjadi pegas yang digunakan untuk kasur.

Pada tahun 1857, pegas melingkar pertama yang terbuat dari besi diciptakan dan di hak patenkan di amerika dan di gunakan untuk kursi. Alat yang menyerap daya ledak modern pertama di gunakan pada motor balap oleh J M M Truffault pada tahun 1898

• Zaman Modern

Teknologi pegas telah maju dan meningkat pesat sejak revolusi industrial dan sekarang, pegas dapat di temukan dimanapun. Dari trampolin, sepeda, mobil, jet ski danmasih banyak lagi. Pegas kompresi ekstensi yang terkenal dikenalkan selama era Henry Ford dan di kembangkan hingga sekarang.

Mesin dan peralatan yang digunakan untuk membuat pegas juga berubah seirang berjalannya waktu. selagi pegas di produksi dengan tangan, produsen manapun juga memiliki kesempatan untuk menggunakan mesin yang menghasilkan pegas dalam jumlah besar.

Tahap perkembangan Suspensi

tahun 1886 : kemunculan mobil,penetapan syarat yang sama sekali baru dibandingkan dengan yang terkait dengan kereta kuda dan menyangkut suspensi

tahun 1889: Wilhelm Maybach, insinyur desain Daimler yang brilian, mengembangkan "mobil roda-kawat"

tahun 1893 : kendaraan roda empat dengan mengembangkan sistem kemudi poros ganda

tahun 1895 : pengadopsian pegas koil secara bertahap pada poros belakang mobil

Awal abad ke-20 melihat penggerak rantai akhirnya digantikan oleh penggerak poros yang sudah ada di 1902 Benz Parsifal, mitra dari Mercedes Simplex

lonjakan inovasi dalam teknologi suspensi selama tahun 1930-an karena jalan pada saat itu jauh lebih cocok untuk lalu lintas kendaraan bermotor yang cepat daripada yang terjadi pada kuartal pertama abad ke-20. Tusukan lebih jarang dan sistem suspensi lebih aman dan nyaman. Rem roda depan tambahan yang sangat penting pertama kali muncul di kendaraan produksi seri Mercedes pada tahun 1921 - awalnya dalam model Sport bertenaga 28/95 hp. Sejak musim panas 1924, semua mobil penumpang Mercedes ditawarkan dengan rem di keempat rodanya. Kenyamanan sistem suspensi mobil yang kesemuanya masih berbasis as roda kaku dan pegas daun, meningkat signifikan dengan ditemukannya peredam kejut meskipun masih kurang ideal, terutama untuk kendaraan yang lebih kecil dan ringan. Poros ayun pertama kali muncul pada mobil balap Benz "Tropfenwagen" (berbentuk tetesan air mata) tahun 1923.

Yang dipamerkan di Paris Motor Show 1931 adalah Mercedes-Benz 170 dengan suspensi poros ayun yang benar-benar baru, sebuah pencapaian penting dalam hal kenyamanan berkendara dan keselamatan pengendalian. Dari empat roda yang ditangguhkan secara independen, dua di depan terletak oleh sepasang pegas daun melintang, tanpa poros konvensional, sementara masing-masing roda belakang digantung dari poros setengah poros tipe ayun yang lengan tubularnya dipasang ke rangka. dengan menggunakan dua pegas koil masing-masing di sisi roda dan dipasang di bantalan jurnal di sisi diferensial. Hasilnya adalah pengurangan yang signifikan pada massa unsprung. Suspensi roda independen, prinsip yang kokoh untuk semua mobil penumpang Mercedes-Benz sejak diperkenalkannya 170, membangun reputasi merek untuk memproduksi kendaraan yang sangat nyaman dan aman. 1933 menyaksikan kedatangan mobil sport delapan silinder 380 supercharged - juga dengan suspensi poros ayun penuh - yang roda depannya untuk pertama kalinya ditempatkan oleh lengan kontrol jajaran genjang dengan pegas koil. Desain luar biasa ini, memisahkan lokasi roda, pegas dan redaman satu sama lain, menjadi sistem suspensi depan standar tidak hanya untuk Mercedes-Benz tetapi juga untuk banyak pabrikan lain di seluruh dunia.

Pada tahun 1954, setelah penyempurnaan yang tak terhitung jumlahnya, poros ayun sambungan ganda diperkenalkan dengan 170 pada tahun 1931 memberi jalan ke poros ayun sambungan tunggal yang tetap di Mercedes-Benz sampai tahun 1972. Ia juga memiliki lengan dorong dan pegas koil, dan, di kasus model yang lebih kuat, juga pegas koil kompensasi horizontal. Dimensi baru dalam kenyamanan berkendara dibuka oleh Mercedes-Benz 300 SE, diluncurkan pada tahun 1961, di mana bellow pegas ruang udara menggantikan pegas koil; Pada saat yang sama, kontrol ketinggian hidropneumatik diperkenalkan untuk poros belakang. Kontrol level telah ditampilkan di Mercedes-Benz 300 pada tahun 1951, ketika itu mengambil bentuk pegas batang torsi yang digerakkan secara elektrik. Mercedes-Benz 600 bahkan memiliki peredam kejut yang responsnya dapat disesuaikan dari dalam kendaraan.

Langkah besar berikutnya, pada tahun 1968, adalah poros ayun diagonal yang diperkenalkan pada seri model 114/115. Ini juga didukung pada pegas koil dan memastikan bahwa track - dan, khususnya, camber - sebagian besar tetap konstan di bawah kompresi dan rebound pegas.

Pada akhir tahun 1982 model Mercedes-Benz 190 dari seri W 201 kompak disajikan. Ini adalah pendahulu langsung dari Kelas-C. Ini menampilkan suspensi belakang independen multi-link yang belum pernah terjadi sebelumnya dan sensasional. Perjalanan optimal dari roda belakang yang ditangguhkan secara independen dicapai dengan mendistribusikan gaya dan momen ke lima tautan yang tersusun secara tiga dimensi, yang masing-masing dikhususkan secara geometris untuk fungsinya. Kenyamanan dan penahan jalan dioptimalkan secara independen satu sama lain. Suspensi belakang dilengkapi dengan suspensi depan yang baru dikembangkan dengan lengan kontrol melintang, penyangga peredam, dan pegas koil yang terletak terpisah. Suspensi belakang independen multi-link secara bertahap diperkenalkan pada model Mercedes-Benz lainnya.

Pada 1980-an, elektronik mulai diadopsi dalam teknologi suspensi

Tahun 2005 W 221S-class diluncurkan, memiliki sistem suspensi udara AIRMATIC yang disempurnakan dalam kombinasi dengan Adaptive Damping System ADS

Tahun 2007 di Frankfurt,dipamerkanya mobil mercedes benz F 700. Dengan suspensi aktif PRE-SCAN, mobil ini tidak hanya bereaksi sangat sensitif terhadap permukaan jalan yang tidak rata, tetapi juga bertindak sebagai antisipasi - meningkatkan kenyamanan berkendara dan keselamatan penanganan dalam ukuran yang sama.

tahun 2009, E-Class dari seri model 212 menetapkan standar baru untuk kenyamanan jarak jauh dalam kategori kendaraan ini. Model baru ini dilengkapi sebagai standar dengan suspensi yang ditingkatkan yang menampilkan sistem peredam kejut adaptif yang menyesuaikan secara otomatis dengan situasi berkendara saat ini dengan mengurangi gaya redaman selama berkendara normal, sehingga meningkatkan kenyamanan berkendara secara nyata

Penemu kendaraan bermotor 

menurut catatan sejarah , penemu kendaraan bermotor berupa sepeda motor merujuk pada Gottlieb Daimler,lebih tepatnya pada tanggal 30 agustus 1885. seiring berjalanya waktu Gottlieb memutuskan untuk meninggalkan/tidak fokus lagi ke sepeda motor melainkan lebih fokus pada memproduksi mobil.

• Pemilik sepeda motor pertama di indonesia

sepeda motor di Indonesia sudah ada sejak akhir abad ke 19 dan dimana saat itu nama Indonesia adalah Hindia-Belanda.

Menurut buku Sejarah Mobil & Kisah Kehadiran Mobil di Negeri Ini karya james luhulima, menyebutkan bahwa pemilik sepeda motor pertama di Hindia-Belanda adalah John C Potter.Diceritakan, Potter memesan kendaraan tersebut langsung di pabriknya, Hildebrand und Wolfmuller, di Munchen, Jerman. Kendaraan ini tiba di Pelabuhan Semarang pada 1893. Dan sepanjang tahun tersebut, Potter tercatat sebagai satu-satunya orang di Hindia-Belanda yang menggunakan sepeda motor

• pemilik mobil pertama di Indonesia

Mobil pertama di indonesia dimiliki oleh orang Indonesia sendiri yaitu Pakubuwono X, pada tahun 1894.pakubuwono X berasal dari Solo dan mobil pertamanya yaitu bermerk Benz dengan tipe Carl Benz atau juga ada yang menyebutnya Benz Phaeton.mobil milik pakubuwono ini masih sangat sederhana yaitu rodanya masih menggunakan bahan kayu dengan tambahan ban mati, yaitu ban yang tidak menggunakan udara atau angin di dalam ruangan ban,menggunakan mesin 1 silinder, dengan kekuatan 5 hp, dan kasitas tangki 2,0 liter.

PEMBAHASAN TENTANG HUKUM HOOKE DAN KEBENARANYA

“Hooke’s Law is a scientific law concerning itself with the elasticity of materials”

“Hukum hooke adalah hukum science yang mencakup tentang elastisitas suatu material.”

Hukum Hooke memiliki rumus F=-kx

F adalah gaya (N)

k adalah K adalah laju perpindahan material (N/m)

X adalah letak material(m)

sekarang kita akan melakukan suatu eksperimen,apakah hukum hooke itu benar?

dalam eksperimen,3 material akan digunakan untuk menentukan sifat material tersebut berdasarkan hukum hooke, 2 dalam batas elastisitas dan 1 dalam rangkaian plastik.

peralatan yang dibutuhkan dalam melakukan percobaan adalah

• klem

• dudukan ring

• pegas

• massa

• meteran

cara melakukan percobaan adalah : 

1. Bagian atas bahan yang akan diuji dipasang pada penjepit di bagian atas dan digantung sejajar dengan aturan meteran

2. Massa yang diketahui melekat pada dasar material, menyebabkan material tergeser

3. Perpindahan material diukur menggunakan aturan meteran dan di catat

setelah dilihat melalui pecobaan tersebut , diperoleh data sebagai berikut 

untuk y1,y2 dan z adalah nama material

setelah itu kita analisis lebih dalam dan menghitung datanya sehingga menemukan hasil c = 0.2,a = 1.5583333333,b = 1.375 yang didapatkan dari

setelah itu kita akan melakukan percobaan dengan menggunakan garis tren dan menghasilkan 

sekarang kita hitung titik pertemuan y1 & y2 dengan cara menyelesaikan persamaan simultan

y1 = 1.5583x + 1.375

y2 = 2.0583x + 0.2

2.0583x + 0.2 = 1.5583x + 1.375

2.0583x – 1.5583x = 1.375 – 0.2

0.5x = 1.175

∴ x = 2.35

y = (a + 0.5)x + c

y = (1.5583 + 0.5) * 2.35 + 0.2

∴ y = 5.037

dengan hasil dari percobaan tersebut,disimpulkan hukum hooke benar.mengapa? 

“A linear relationship between the force applied, x, and the displacement, y, is shown for materials 1 and 2, shown in the results as y1 and y2, respectively, showing that they are both within their elastic limit.”

 karena menurut hasil “Hubungan linear antara gaya yang diterapkan, x, dan perpindahan, y, ditunjukan dalam hasil sebagai y1 dan y2, yang menunjukan bahwa keduanya berada dalam batas elastisitasnya”

“Material 2, having a steeper trend line than material 1, shows that less force is required to displace the material and that it can be considered to be more elastic”

“Bahan 2, memiliki garis tren yang lebih curam daripada bahan 1, menunjukkan bahwa lebih sedikit gaya yang diperlukan untuk menggeser bahan dan dapat dianggap lebih elastis.”

“The exponential trend line for material 3, represented by z, shows that as force is applied the material is permanently displaced and that it is within it’s plastic range.”

“Garis tren eksponensial untuk material 3, yang diwakili oleh z, menunjukkan bahwa ketika gaya diterapkan, material akan berpindah secara permanen dan berada dalam kisaran plastisnya.”

Contoh soal menggunakan hukum hooke

Pegas A dan B masing-masing mempunyai panjang awal 60 cm dan 90 cm ditarik dengan gaya yang sama. Konstanta pegas A adalah 100 N/m dan konstanta pegas B adalah 200 N/m. Perbandingan pertambahan panjang pegas A dan pegas B adalah…

Pembahasan

Diketahui :

Konstanta pegas A (kA) = 100 N/m

Konstanta pegas B (kB) = 200 N/m

Gaya yang menarik pegas A (FA) = F

Gaya yang menarik pegas B (FB) = F

Ditanya : perbandingan pertambahan panjang pegas A dan pegas B (xA : xB)

Jawab :

Rumus pertambahan panjang pegas :

x = F / k

Pertambahan panjang pegas A :

xA = FA / kA = F / 100

Pertambahan panjang pegas B :

xB = FB / kB = F / 200

Perbandingan pertambahan panjang pegas A dan pegas B :

xA : xB

F / 100 : F / 200

1 / 100 : 1 / 200

1 / 1 : 1 / 2

2 : 1

pertanyaan sejarah : siapakah pembawa kendaraan ( mobil dan motor ) ke Indonesia ?

• pembawa kendaraan bermotor ke indonesia adalah John C potter

  “pemilik sepeda motor pertama di Hindia-Belanda adalah John C Potter.Diceritakan, Potter memesan kendaraan tersebut langsung di pabriknya, Hildebrand und Wolfmuller, di Munchen, Jerman. Kendaraan ini tiba di Pelabuhan Semarang pada 1893.”

dari kalimat diatas yang artinya John C potter memesan kendaraan motor ke indonesia untuk pertama kali.

结论：

 弹簧是一种弹性物 储存机械能。 弹簧也有种类很多，主要用于摩托车。 弹簧也不会立即存在这意味着要经历从古至今青铜，中世纪，文艺复兴时期现代或现在。 弹簧也有其理论由hooke（hooke定律）制成。 弹簧还经历了从1886年至2009年左右。2009年可以说是发展之时 比往年最好，因为今年的弹簧已经很好。

 

DAFTAR PUSTAKA

__________,Contoh soal hukum hooke, https://gurumuda.net/contoh-soal-hukum-hooke.htm ,_____

Jacob Ward,Experimentally Proving Hooke’s Law, http://www.jacobward.co.uk/experimentally-proving-hookes-law/ ,November 2013

Anjar,Kilas Balik : Begini Sejarah Mobil Di Indonesia,https://www.google.com/amp/s/garasi.id/amp/artikel/kilas-balik-begini-sejarah-mobil-di-indonesia/5a10e05286f82301c65e7fd2 ,14 Juni 2019

Luthfi Anshori,Ada Sejak 1893, Siapa Pemilik Sepeda Motor Pertama di Indonesia?,https://m.detik.com/oto/motor/d-4998173/ada-sejak-1893-siapa-pemilik-sepeda-motor-pertama-di-indonesia, 1 mei 2020

______,History of the Spring,https://www.designingbuildings.co.uk/wiki/History_of_the_Spring,25 November 2017

_____,Sejarah Awal Terciptanya Sepeda Motor,https://www.bandingin.com/sejarah-pembuatan-sepeda-motor ,23 April 2019

Juan,Macam-Macam Pegas Suspensi,https://www.teknik-otomotif.com/2017/10/macam-macam-pegas-suspensi.html?m=1 ,_______

______,Pegas,https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pegas,______

______,History of suspension:from independent to active suspension,https://media.daimler.com/marsMediaSite/en/instance/ko/History-of-suspension-from-independent-to-active-suspension.xhtml?oid=9361881 ,______